Kamis, 09 Mei 2013

Mengontrol Emosi diri


Emosi adalah salah satu komponen dari setiap kehidupan manusia. Tanpa emosi tidak akan ada kebahagiaan, kesedihan, dan cinta. Emosi dalam komunikasi menyampaikan informasi jauh lebih banyak dari kata – kata sederhana. Karena emosi mempengaruhi keadaan internal mereka sendiri, sehingga mengubah nada suara dan ekspresi wajah. Kebanyakan dari wanita tidak tahu bagaimana mengontrol emosi mereka. Pengendalian emosi sangat diperlukan dalam kehidupan sehari – hari, saat dirumah, kantor atau sekolah, jalan, bahkan di angkutan umum sering kali dapat membuat skandal membuat anda bersedih atau tersinggung. Ada beberapa cara yang efektif bagaimana mengontrol emosi, anda harus terlebih dahulu menerima diri sendiri. Emosi bukan pelampiasan, untuk mengontrol adalah sebuah cara hidup dan percayalah anda menyukai diri anda sendiri. Suatu pengendalian emosi negative dapat membantu anda keluar dalam situasi tertentu untuk melindungi diri dari pikiran buruk, frustasi dan kebencian.
Identifikasi
penyebab emosi, hal ini termasuk emosi yang anda ingin belajar mengendalikan nya. Misalnya anda tidak tahu bagaimana mengontrol emosi ketika anda dituduh sesuatu, pikirkan dengan kepala dingin, apabila anda tidak bersalah katakan yang sebenarnya dengan nada dan raut wajah yang baik, jangan membuat hal itu menjadi permusuhan. Langkah ini salah satu yang paling sulit karena anda diminta control diri dan kesabaran.
Imajinasi
ketika anda merasakan kemarahan yang besar dan keinginan untuk memukul seseorang, lakukan hanya di pikiran anda atau bayangkan bila anda memukul seseorang tetapi tidak dilakukan secara nyata. Selama situasi stress, cobalah untuk bernafas dalam – dalam, bayangkan bahwa anda menghirup udara dingin yang penuh dengan ketenangan dapat membuat anda fokus dan tenang. Menggambarkan apa yang ada dalam imajinasi tidak selalu membantu mengontrol emosi, karena itu anda disarankan membuat gambar yang nyata. Tidak peduli anda tidak pandai menggambar, ambil pensil dan kertas, gambar wajah orang yang membuat anda jengkel. Bayangkan ujung pensil adalah semua kemarahan anda. Coret gambar wajah nya bahkan sobek bila perlu. Tetapi hanya sebatas itu, karena anda harus benar – benar merubah perasaan dan emosi. Jangan mencoba mencari tau dalam diri mereka tentang mengapa mereka seperti itu. Orang memiliki banyak alasan mengapa mereka tidak suka pada anda. Cobalah untuk menempatkan diri pada posisi orang yang menuduh anda. Setelah semua, dia akan melihat situasi itu secara berbeda, mungkin dia akan menyesal dan tidak menyalahkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar